Bintan, Tanjungpinang – Sebagai salah satu kabupaten yang memiliki potensi wisata yang sangat terkenal di dunia mancanegara, sehingga pemahaman masyarakat tentang kesadaran pariwisata ini perlu ditingkatkan
Pada kesempatan kali ini, dinas pariwisata kabupaten Bintan menggandeng akademisi umrah yang saat ini tengah menyelesaikan study disertasi doktoral S3 jurusan kebijakan publik di universitas Padjajaran untuk menggali potensi yang ada di desa-desa di wilayah kabupaten Bintan.
Okparizan S.Sos, M.Si, M.HI, akademisi umrah menyampaikan bahwa pentingnya membuka kesadaran dan meningkatkan pemahaman tentang pariwisata , sehingga masyarakat bisa menangkap peluang agar potensi yang ada dapat dimanfaatkan .
“Wisata bukan hanya berbicara tentang air terjun atau pantai, tapi ada banyak wisata-wisata lain seperti budaya, religi serta wisata teknologi yang bisa kita memanfaatkan, ” Katanya saat kegiatan Fokus Grup Discusion (FGD) di gedung mesum bahari teluk bakau kantor Dinas pariwisata Bintan, Kamis (11/10/2018) pagi.
Dahsyat, selaku Kabid destinasi wisata dari dinas pariwisata mengungkapkan, kami sangat mendukung karena kita memiliki tujuan yang sama dalam membangun daerah dan menggali potensi wisata yang ada untuk kesejahteraan masyarakat.
Pada kesempatan ini, kegiatan FGD yang di laksanakan oleh dinas pariwisata kabupaten bintan ini juga dihadiri oleh perwakilan 32 desa yang mana 4 diantaranya merupakan kawasan desa wisata. Para peserta kegiatan FGD ini terdiri dari kepala desa, pengurus bumdes dan kelembagaan desa lainnya, sehingga diharapkan hasil dari FGD ini tidak hanya selesai pada kegiatan hari ini, namun pada kesempatan kali juga diharapkan agar pihak akademisi dapat mencarikan solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada sebagai upaya menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk sama-sama ikut berpartisipasi membangun daerah. (pk/tsr/adi)