PELITAKEPRI.COM, Tanjungpinang – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Aliansi Jurnalis Online (AJO) Indonesia Provinsi Kepri, menggelar MUSDA (Musyawarah Daerah) I di Hotel Bintan Plaza, Kamis (22/02/2018).
Sedikitnya, 65 peserta akan menghadiri kegiatan ini. Mereka berasal dari utusan AJO IIndonesia, kabupaten/kota se Kepri, ditambah pengurus sementara DPD AJO Indonesia Provinsi Kepri.
Ketua Organizing Commitee (OC) DPD AJO Indonesia Provinsi Kepri, Anis Anorita Zaini, mengatakan agenda penting MUSDA, menetapkan pengurus DPD AJO Indonesia Provinsi Kepri dan pengurus AJO Indonesia Kabupaten/kota se Kepri defenitif periode 2018-2023, Tanjungpinang, Rabu (21/2/2018).
Selain itu, agenda Raker ikut dibarengi penyampaian visi dan misi pengurus, serta pembacaan program kerja AJO Indonesia. Dilanjutkan pembacaan draf usulan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) AJO Indonesia yang telah disiapkan pengurus AJO Indonesia pusat.
”Penyampaian visi dan misi ini langsung disampaikan ketua DPD AJO Indonesia Provinsi Kepri terpilih. Hal ini perlu dilaksanakan agar seluruh peserta dari kabupten/kota memahami visi dan misi AJO Indonesia secara luas,” kata Anis Anorita Zaini.
Setelah penyampaian visi dan misi, dilanjutkan penyerahan surat keputusan pengurus AJO Indonesia Kabupaten/kota se Kepri. Penetapan ini hasil pemilihan kabupaten/kota tanpa campur tangan pengurus provinsi Kepri.
DPD AJO Indonesia Provinsi Kepri hanya mengeluarkan surat rekomendasi sekaligus surat penetapan pengangkatan pengurus. ”Kita berharap, teman-teman yang menjadi pengurus AJO Indonesia Kabupaten/kota dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab. Yang paling perlu, kita harus selalu menanamkan rasa persatuan dan kekompakan agar organisasi yang kita cintai ini berjalan mulus tanpa ada gejolak,” kata Anis.
Sesi akhir Raker, tambahnya juga akan dilakukan dialog dan ramah tamah pengurus AJO Indonesia Provinsi Kepri dengan AJO Indonesia Kabupaten/kota se Kepri. Dengan adanya dialog ini, diharapkan tercetus usulan baru dalam rangka upaya peningkatan wadah AJO Indonesia secara luas.
”Intinya, kita berupaya dialog menghasilkan suatu rumusan tentang upaya meningkatkan kesejahteraan dan keterbukaan pers secara profesional dan bertanggungjawab. Karena itu, kita minta seluruh peserta jangan malu untuk bertanya terkait organisasi kewartawanan AJOI,” jelas Anis.
[HUMAS DPD AJO Indonesia Provinsi Kepri]