Penulis : Raul Quraisy
Mahasiswa STIE Pembangunan Tanjungpinang
KECERDASAN Spiritual kini menjadi hal yang perlu diperhatikan dalam Pengembangan Sumber Daya Manusia. Dalam melakukan Pekerjaan tidak cukup dengan kecerdesan intelektual yaitu sumber daya yang melakukan pekerjaannya menggunakan rumus dan logika saja.
Atau dengan kecerdasan emosionalnya yang dapat menguasai dan mengelola diri sehingga mampu membangun hubungan baik dengan orang lain.
Kecerdasan Spiritual memiliki peran untuk pencapaian keberhasilan di tempat Kerja, hal ini dikarenakan kecerdasan spiritual mampu untuk memfasilitasi diri seseorang dalam membantu memecahkan permasalahan sehari-hari terutama Pemenuhan Tujuan hidup (Muhdar,2015;137). Seseorang yang memiliki kecerdasan spiritual memiliki tujuan yang jelas pada jasmani dan rohaninya, sehingga dapat memicu timbulnya motivasi yang tinggi.
Dalam pelaksanaan pekerjaan, selain dituntut untuk memiliki kecerdasan berfikir juga dituntut untuk memiliki etika kerja yang baik. Kecerdasan Spiritual dalam bekerja dapat mempengaruji kinerja pegawai dalam :
Motivasi dan Komitmen
Kecerdasan Spiritual dapat membantu seseorang dalam peningkatan motivasi serta komitmen pegawai terhadap pekerjaan yang dilakukan.
Seseorang yang memiliki kecerdasan spiritual yang tinggi cenderung memiliki tujuan hidup yang jelas, nilai-nilai yang kuat, dan memberikan pemahaman yang dalam tentang makna dan tujuan hidup. Tentunya hal ini dapat memimbulkan motivasi instrinsik yang kuat agar dapat melakukan pekerjaan dengan semangat dan komitmen yang tinggi.
Keseimbangan Emosi.
Kecerdasan spiritual juga berhubungan dengan keseimbangan emosional pegawai. Seseorang yang memiliki kecerdasan spiritual yang tinggi cenderung akan memiliki kepekaan terhadap emosi mereka sendiri dan oranglain, serta mampu untuk mengendalikan emosi negative dengan lebih efektif.
Seseorang yang memiliki kemampuan tersebut dapat mengenali dan mengelola emosi dengan baik, sehingga dapat mengatasi stress, konflik,dan tekanan yang mungkin muncul dalam lingkungan kerja. Dengan memiliki keseimbangan emosi, pegawai dapat tetap focus, tenang dan bijaksana dalam pengambilan keputusan.
Kreativitas dan Inovasi.
Kecerdasan Spiritual juga memiliki dampak positif terhadap kreatifitas dan inovasi dalam kinerja pegawai. Seseorang yang memiliki kecerdasan spiritual yang tinggi cendurung memiliki pandangan yang luas dan fleksibel. Seseorang tersebut lebih terbuka terhadap ide-ide baru, perspektif yang berbeda dan solusi yang kreatif.
Etika dan Integritas.
Kecerdasan Spiritual juga memiliki hubungan dengan etika dan integritas pegawai. Seseorang yang mempunyai kecerdasan spiritual yang tinggi cenderung memiliki kepekaan terhadap nilai-nilai moral dan etika yang mendalam. Tentunya hal ini dapat menciptakan lingkungan kerja yang dipenuhu rasa kepercayaan, saling menghormati, dan penghargaan terhadap nilai-nilai yang berkualitas.
Dapat disimpulkan bahwa kecerdasan Spiritual memiliki pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan kinerja pegawai. Melalui motivasi dan komitmen yang tinggi, keseimbangan emosi, Kreativitas dan Inovasi, serta Etika dan Integritas yang kuat dapat memberikan kontribusi yang berharga dalam mencapai tujuan organisasi.
