Ketua Komisi II DPRD Kepri: Pertumbuhan Ekonomi Baik, tapi Belum Merata

Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kepri, Wahyu Wahyudin

TANJUNGPINANG | PELITAKEPRI.COM – Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Wahyu Wahyudin menyoroti angka pertumbuhan ekonomi Kepri di tahun 2023 yang tumbuh sebesar 5,20 persen.

Menurutnya, meski ekonomi Kepri di tahun 2023 tumbuh positif, namun masih terjadi fenomena ketimpangan ekonomi yang harus diselesaikan.

“Karena kami lihat bahwa pertumbuhan ekonomi di Kepri cukup baik tetapi memang di masyarakat masih ada ketimpangan,” katanya, Kamis (29/2/2024).

Politisi PKS itu mengatakan, distribusi ekonomi yang belum merata, yang menyebabkan masih terjadinya ketimpangan ekonomi di Kepri.

Baca Juga :  Ketua Bapemperda DPRD Kepri Hadiri Acara Konsultasi Publik Perubahan RPJMD 2021-2026

Komisi II DPRD Kepri berharap, seluruh stakeholder serta Pemprov Kepri dapat merumuskan solusi agar distribusi ekonomi di Kepri bisa merata serta dapat berupaya mengurangi angka kemiskinan.

“Kalau dari DPRD kami meminta kepada BI bahwa memang di masyarakat masih ada ketimpangan-ketimpangan yang seperti pertumbuhan ekonomi kalau secara menyeluruh itu baik tetapi memang garis kemiskinan itu masih berada di bawah standar,” paparnya.

Sebelumnya diberitakan, Kepala BPS Provinsi Kepri, Darwis Sitorus menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Kepri di tahun 2023 didorong oleh beberapa fenomena.

Baca Juga :  Melalui Dana Aspirasi, Wakil Ketua I DPRD Kepri Dewi Ansar Akan Perjuangkan Sektor Pendidikan di Bintan dan Lingga

Seperti, terjadi peningkatan jumlah penumpang angkutan laut pada triwulan IV 2023 dibanding triwulan III 2023. Kemudian adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kepri di triwulan IV 2023 dibanding triwulan III 2023 sebesar 13,65 persen.

“Jika dibandingkan dengan triwulan IV 2022, jumlah kunjungan wisman naik sebesar 7,20 pesen. Secara tahunan, jumlah wisman 2023 naik 101,92 persen dibanding tahun 2022,” jelasnya.

Fenomena lainnya yaitu, realisasi belanja modal bangunan APBD di tahun 2023 yang naik 2,89 persen jika dibanding pada tahun 2022.

Baca Juga :  Komisi I DPRD Tanjungpinang Dorong KPU Punya Kantor Milik Sendiri

“Fenomena tersebut membuat ekonomi Kepri pada tahun 2023 tumbuh sebesar 5,20 persen, angka ini tumbuh lebih cepat dibanding tahun 2022 sebesar 5,09 persen,” pungkasnya