Anggota DPRD Kepri Minta Pemprov Tuntaskan Jalan Kelarik-Batubi di Natuna

Anggota DPRD Provinsi Kepri Dapil Natuna-Anambas, Mustamin Bakri

TANJUNGPINANG | PELITAKEPRI.COM – Anggota DPRD Kepri Dapil Natuna Anambas, Mustamin Bakri, meminta kepada pemprov, untuk dapat memperhatikan pembangunan insfratruktur di kedua wilayah tersebut.

“Harapan kita pembangunan infrastruktur di Natuna dan Anambas yang menjadi harapan masyarakat segera diakomodir,” katanya, Jumat 15 Februari 2024 di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, kemarin.

Politisi Partai Golkar ini mengutarakan, pembangunan infrastruktur yang perlu digesa pembangunannya, salah satunya penyelesaian Jalan Kelarik-Batubi sepanjang 6 Km di Kabupaten Natuna.

“Jalan itu merupakan jalan milik Provinsi Kepri yang belum sepenuhnya rampung.
Harapan kita ini diprioritaskan,” tegasnya.

Baca Juga :  Ketua DPRD Kepri Menghadiri Kegiatan Olahraga Bersama Dalam Rangka Menjalin dan Mempererat Sinergitas

Selain penyelesaian jalan tersebut, ia juga meminta kepada Pemprov Kepri untuk menyelesaikan Pelabuhan Nyet-nyet di Pulau Tiga. Menurutnya, pelabuhan itu sudah sempat dibangun, namun sampai hari ini tak juga kunjung diselesaikan.

Pihaknya juga meminta, agar Pemprov Kepri dapat membangun dermaga HDPE di Pelabuhan Sungai Besar Selat Lampa.

Pelabuhan itu merupakan tempat keluar masuknya masyarakat, namun, karena pengaruh pasang surut air, sehingga membuat pelabuhan yang ada saat ini tidak bisa berfungsi secara maksimal.

“Selama ini kalau ada orang sakit susah kita, karena pasang surut air. Jadi kalau dibangun HDPE itu tidak akan ada pengaruh dengan pasang surut air. Ini sangat membantu,” jelasnya.

Baca Juga :  DPRD Kepri Minta BPBD dan SAR Gerak Cepat Evakuasi Korban Longsor di Serasan Natuna

Terakhir, pihaknya juga mengharapkan kepada Pemprov Kepri dapat membangun sejumlah tower telekomunikasi di Natuna dan juga Anambas yang sampai hari ini belum bisa terjangkau akses komunikasi.

“Itu ada di Pulau Tiga dan Serantas. Ini yang kita minta dan akan kita perjuangkan melalui Diskominfo,” pungkasnya.