Direktur Operasi Basarnas, Brigjen (Mar) Bambang Suryo Aji saat diwawancara awal media saat kunjungannya ke Kantor SAR Tanjungpinang
Pelita Kepri, Tanjungpinang – Direktur Operasi Basarnas, Brigjen (Mar) Bambang Suryo Aji menghimbau agar potensi SAR yang ada di Kantor Pencarian Dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang dapat dimaksimalkan.
“Tingkat kerawanan bencana dan kecelakaan laut di Kepri sangat tinggi karena perairan Kepri sangat ramai dengan pelayaran dan jalur perlintasan laut. Dengan segala keterbatasan personil yang kita punya, kita harus melatih potensi yang ada,” katanya dihadapan awak media dalam kunjungannya ke Kantor SAR Tanjungpinang, Kamis, (25/05/2018) pagi.
Menurutnya, jumlah personil Basarnas di Kepri itu masih belum ideal mengingat tingkat laka laut yang tinggi di perairan Kepri.
“Idealnya personil yang ada di Kepri itu antara 300-400 personil. Sementara yang kita miliki sekarang hanya 35 personil,” tambahnya.
Jenderal bintang satu ini juga mengakui adanya sedikit kendala dengan aturan yang ada terkait moratorium sehingga ada pembatasan jumlah personil.
“Satu-satunya yang bisa kita lakukan adalah memaksimalkan sinergi dengan potensi SAR lainnya. Karena kendala dengan moratorium di Permen PAN, personil kita terbatas. Kalau armada yang dimiliki sudah memadai,” tutupnya.
Untuk diketahui, laka laut yang sering terjadi di Perairan Kepri adalah: Men over boat, kapal terbakar, kapal kandas, kapal bocor, kapal tabrakan, dan kapal mati mesin.
(pk/dir/gm)