Antisipasi Varian Baru covid-19 omicron, SATGASSUS PMI Meningkatkan Aturan Karantina Menjadi 7 x 24 jam

Pemerintah menerbitkan aturan baru dalam SE Satgas penanganan covid-19 No 23 Tahun 2021 tentang protokol kesehatan perjalanan Internasional yg berlaku mulai hari ini 29 November 2021, Dalam SE tsb, masa karantina PMI yg awalnya 3×24 jam menjadi 7×24 jam dan mereka jg wajib melaksanakan tes ulang RT-PCR.

Tujuan dari diterapkannya aturan ini adalah untuk melakukan pemantauan, pengendalian dan evaluasi dalam rangka mencegah terjadi peningkatan penularan covid-19, termasuk varian baru yang telah bermutasi khususnya varian baru SARS-Cov-2 B.1.1.529 (omicron) ke Indonesia.

Baca Juga :  Lanudal Tanjungpinang Mengedukasi Masyarakat Tentang "New Normal"

Dalam hal ini Dansatgassus Perlintasan PMI Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.Int melalui Kepala Penerangan Korem 033/WP mengatakan, ”apa yg telah menjadi kebijakan dari Pemerintah akan kita laksanakan sesuai dengan prosedur yg berlaku,” hari ini (Kemarin) Senin, 29 November 2021 sebanyak 149 org PMI Masuk melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre, para PMI tsb melaksanakan dua tahapan tes diantaranya tes swab antigen dan tes swab PCR 1, untuk sementara hasil ke 149 org PMI tsb seluruhnya negatif,” ujar Mayor Reza.

Baca Juga :  Hadiri Sertijab Komandan Lanudal, Endang: Terima Kasih Sudah Menjadi Bagian Proses Pembangunan

Periode dari tanggal 9 sampai dengan 29 november 2021 ada 97 org PMI yg terkonfirmasi positif dan seluruh PMI tersebut berasal dari Malaysia sehingga saat ini jumlah PMI yg dirawat di Rumah Sakit khusus infeksi  Pulau Galang hanya 66 org dan memiliki okupansi 14,34 %.

“Mari kita bersama sama berdo’a semoga agar pandemi ini segera berakhir dan kita dapat beraktifitas normal kembali sehingga perekonomian negara kita bisa bangkit,” Ujar Mayor Reza.(pk/ba)