Natuna  

Anggota DPRD Natuna Erwan Hariyadi Minta Prioritaskan Pembangunan Drainase di Musrenbang Kelurahan

PELITAKEPRI.COM, Natuna-Kelurahan Batu Hitam menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di aula Kantor Kelurahan Batu Hitam, Kelurahan Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna berlangsung, Senin (18/12021) pagi.

Musrenbang ini dibuka langsung oleh Plt. Camat Bunguran Timur, Hamid Asnan.

Pantauan awak media ini tampak hadir Anggota DPRD Natuna, diantaranya Ketua Komisi I Wan Arismunandar, Ketua Komisi III Rusdi, Eri Marka dan Erwan Haryadi.

“Tujuan Musrenbang kelurahan ini yakni untuk menyelaraskan pembangunan di kelurahan. Selain itu juga untuk perencanaan pembangunan skala prioritas di Kabupaten Natuna,” ungkap Erwan Hariyadi, anggota DPRD Natuna kepada awak media ini, Selasa (19/1/2021).

Baca Juga :  Upacara Peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tingkat Provinsi Kepri di Natuna Berlangsung Khidmat

Erwan Hariyadi mengatakan, Musrenbang Kelurahan Batu Hitam ini dilaksanakan untuk merencanakan pembangunan kelurahan tahun anggaran 2021 dan berbagai usulan yang disampaikan oleh masyarakat.

“Seperti pembangunan jalan RT, pembuatan drainase, pembangunan pemecah ombak di Pantai Batu Hitam, pembangunan gedung serba guna, dan Mushalla SDN 2 Ranai,” kata Erwan Hariyadi.

Dia juga menyampaikan usulannya agar lebih memprioritaskan pembangunan drainase, mengingat beberapa wilayah Kelurahan Batu Hitam memiliki daerah rawan banjir.

“Khususnya di sekitaran Air Lebai, disana kan daerah rawan banjir. Nah itu kita minta agar menjadi program skala prioritas untuk tahun 2021,” ujarnya.

Baca Juga :  Pelabuhan Pengumpan Penagi Ranai Diresmikan Oleh Gubernur, Untuk Peningkatan Pelayanan Transportasi

Musrenbang kelurahan tersebut tambah Erwan Hariyadi , selanjutnya akan menjadi bahan kajian dalam pembangunan skala prioritas serta dimasukkan di Musrenbang kecamatan dan kabupaten.

“Semua usulan adalah untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat. Semoga masyarakat Batu Hitam semakin maju dan sejahtera,” imbuhnya.

Laporan: Sandi Kurniawan
Editor: Gibson