TANJUNGPINANG | PELITAKEPRI.COM – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menegaskan jika paradigma pembangunan saat ini menuntut sumber daya manusia yang mampu bersaing secara cepat dan adaptif.
Di tengah percepatan pembangunan, yang cepat akan memangsa yang lambat. Karena itu, setiap individu harus lincah, cekatan, dan siap berkompetisi,” ujar Ansar dalam Sidang Senat Terbuka Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIPOL) Raja Haji Tanjungpinang dalam rangka Wisuda Tahun Akademik 2025 yang digelar di Mega Ballroom CK Hotel Tanjungpinang, Sabtu (20/12/2025).
Dunia saat ini dijelaskan Ansar tengah memasuki masa transisi menuju era Society 5.0, di mana kompetisi tidak lagi semata bertumpu pada penguasaan teknologi, tetapi juga sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia (SDM).
Kondisi global saat ini dikenal dengan istilah VUCA, yakni volatility (pergolakan), uncertainty (ketidakpastian), complexity (kompleksitas), dan ambiguity (ketidakjelasan).
“Dalam situasi tersebut, pendidikan menjadi senjata utama untuk bertahan dan berkembang,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Gubernur Ansar juga mengapresiasi peran STISIPOL Raja Haji Tanjungpinang sebagai perguruan tinggi swasta yang telah berdiri sejak tahun 1999 di bawah naungan Yayasan Raja Haji Fisabilillah. Menurutnya, STISIPOL Raja Haji telah berkontribusi dalam mencetak pemimpin berintegritas melalui pendidikan berkualitas di bidang ilmu sosial dan ilmu politik.
“STISIPOL Raja Haji memiliki keunggulan tidak hanya dari sisi akademik, tetapi juga didukung oleh fasilitas penunjang, seperti asrama mahasiswa, serta fokus pada pengembangan sumber daya manusia yang berkelanjutan,” katanya.
Lebih lanjut, Ansar memaparkan komitmen Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan SDM yang berdaya saing, sebagaimana tertuang dalam visi dan misi daerah, yakni mewujudkan pemerataan serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter.
Berbagai kebijakan strategis telah dilakukan, di antaranya pengalokasian anggaran pendidikan sebesar 21 persen dari total APBD, melampaui amanat undang-undang sebesar 20 persen.
Selain itu, Pemprov Kepri juga menyalurkan beasiswa mahasiswa pada tahun anggaran 2024 yang dilanjutkan pada 2025, bantuan perlengkapan dan transportasi bagi siswa kurang mampu, serta peningkatan kesejahteraan tenaga pendidik, khususnya yang bertugas di wilayah terluar, terdepan, dan terpencil.
Tidak hanya itu, Pemprov Kepri juga memfasilitasi kelas internasional bidang keperawatan, menghadirkan Halal Center untuk percepatan ekonomi dan keuangan syariah, serta menjalin kerja sama internasional dan antarperguruan tinggi dalam rangka penguatan kualitas SDM dan implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Dari berbagai upaya tersebut, Ansar menyebutkan bahwa Kepulauan Riau berhasil mencatat sejumlah capaian strategis. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kepri tahun 2025 mencapai 80,53 poin, meningkat dari 79,89 poin pada tahun sebelumnya, sekaligus menempatkan Kepri di peringkat pertama se-Sumatera dan ketiga nasional.
Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Kepri pada Triwulan III Tahun 2025 tercatat sebesar 7,48 persen, tertinggi di Sumatera dan peringkat ketiga nasional.
Di akhir sambutannya, Gubernur Ansar menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati STISIPOL Raja Haji Tanjungpinang. Ia menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari pengabdian di tengah masyarakat.
“Perpindahan tali toga dari kiri ke kanan merupakan simbol transisi dari dunia akademik menuju dunia pengabdian. Ilmu yang diperoleh hendaknya dimanfaatkan secara adaptif, inovatif, dan kreatif untuk kemaslahatan masyarakat luas,” tutupnya.
Pada wisuda tahun ini, STISIPOL Raja Haji meluluskan sebanyak 182 wisudawan. Jumlah tersebut terdiri dari 80 lulusan Program Studi Administrasi Publik, 62 lulusan Program Studi Ilmu Pemerintahan, serta 40 lulusan Program Studi Sosiologi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPD RI Ismeth Abdullah (mantan Gubernur Kepri periode 2005–2010), Wakil Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza, Ketua Yayasan STISIPOL Raja Haji Azirwan, Ketua STISIPOL Raja Haji Ferizone, perwakilan OPD Provinsi Kepri, perwakilan instansi vertikal, serta segenap civitas akademika STISIPOL Raja Haji.
