TANJUNGPINANG | PELITAKEPRI.COM – Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad didampingi Wagub Nyanyang Harris Pratamura menyambut para kafilah peserta Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) XI Tingkat Provinsi Kepulauan Riau dalam acara Malam Ta’aruf yang berlangsung di Balairung Wan Seri Beni, Dompak, Jumat malam (20/6).
Acara ini menjadi ajang silaturahmi awal sebelum seluruh peserta berlaga dalam STQH XI.
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar menegaskan bahwa momentum ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana mempererat ukhuwah dan menyemarakkan syiar Al-Qur’an di tengah masyarakat Kepri.
“Malam ini adalah penyambutan bagi para tamu dan kafilah STQH XI. Mari jadikan momen ini sebagai ajang silaturahmi, saling memberi masukan demi sempurnanya pelaksanaan STQH ke depan,” ucap Gubernur Ansar.
Lebih lanjut, Gubernur mengajak seluruh kafilah untuk menampilkan performa terbaiknya. Sebab, hasil dari STQH XI tingkat provinsi ini akan menjadi representasi Kepri dalam ajang nasional mendatang.
“Meski kita berkompetisi, yang lebih penting adalah bagaimana kita bisa menginternalisasi dan membumikan Al-Qur’an di masyarakat. Kita ingin STQH ini memberi kesan mendalam bagi seluruh peserta dan masyarakat,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Ansar juga mengukuhkan kepengurusan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kepulauan Riau periode 2025–2030.
Pengukuhan berdasarkan Keputusan Gubernur Kepri Nomor 366 Tahun 2025 tanggal 27 Februari 2025.
Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura dipercaya sebagai Ketua Umum LPTQ Provinsi. Gubernur Kepri periode 2016–2019 Nurdin Basirun sebagai Wakil Ketua Umum.
Gubernur berharap, dengan pengukuhan ini LPTQ Kepri dapat bekerja keras menyusun dan menjalankan program-program pengembangan tilawah secara terstruktur, profesional, dan berkelanjutan.
“Saya yakin, dengan semangat kebersamaan dan koordinasi yang baik, pengurus LPTQ mampu melahirkan karya-karya terbaik. STQH XI ini menjadi ajang perdana bagi pengurus baru untuk membuktikan kontribusi mereka,” tutur Gubernur Ansar penuh harap.
Sinergi LPTQ Provinsi dengan Kabupaten/Kota
Sementara itu, Wakil Gubernur yang juga Ketua Umum LPTQ Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, menegaskan pentingnya sinergi LPTQ provinsi dengan LPTQ kabupaten/kota dalam menjalankan program pembinaan.
“Kontribusi LPTQ dalam berbagai kegiatan berbasis Al-Qur’an sangat besar, baik dari sisi teknis, administrasi, hingga lapangan. Untuk itu, koordinasi dan pembinaan harus terus dilakukan secara menyeluruh,” ujar Nyanyang.
Ia juga mengajak jajaran LPTQ untuk beradaptasi dengan kemajuan teknologi informasi demi memperkuat syiar Qur’an yang lebih luas dan efektif.
“Kami berharap kehadiran LPTQ tak hanya sebatas seremonial, tapi juga dapat menunjukkan aksi nyata dalam menyebarkan nilai-nilai Qur’ani di tengah masyarakat,” ujar Wagub.
“Ini sekaligus menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus mempelajari, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Acara malam ta’aruf ini menjadi awal dari rangkaian STQH XI yang akan digelar di Tanjungpinang. Dengan semangat kebersamaan dan penguatan kelembagaan LPTQ, diharapkan pelaksanaan STQH kali ini berjalan sukses dan melahirkan generasi Qur’ani yang membanggakan Kepri di kancah nasional. (ron)