Lingga,Pelitakepri.com-Menanggapi atas meninggalnya warga Dabo Singkep berinisial TN. S (53), pada hari Kamis tanggal 28 Mei 2020 pekan lalu di RS Budi Kemulian Batam yang dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lingga mendatangkan tim dari dinas kesehatan Provinsi Kepulauan Riau dan Kota Batam.
Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Alias Wello melalui Juru bicara tim gugus percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Lingga, Wirawan Trisna Putra, mengatakan tim medis dari Provinsi Kepri diturunkan sebanyak 6 orang guna membantu melakukan contact tracking dan ditambah 2 orang lagi tim untuk swab tes atau PCR.
Proses contact tracking tersebut dilakukan guna menelusuri atau melacak orang-orang yang pernah kontak langsung dengan pasien yang meninggal positif covid-19 di RS Budi Kemulian Batam yang sebelumnya dirawat di RS Dabo Singkep.
Setelah tim menelusuri orang-orang yang pernah kontak langsung dengan pasien positif covid-19 dilaksanakan pada selasa 02/06/2020 yang melibatkan tim medis dari Provinsi Kepulauan Riau, terdaftar sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 53 orang,” ungkap Wirawan kepada awak media ini, Rabu (3/6).
Wirawan menambahkan yang OTG 53 orang tersebut sudah kami karantina sebagian di mes dokter dan sebagian lagi karantina mandiri dirumah masing-masing sambil menunggu swab tes hari ini.
Swab tes atau PCR dilaksanakan mulai pukul 11.00 Wib hingga selesai pada rabu 03/06/2020 diruang isolasi dabo singkep yang melibatkan enam orang tim medis kesehatan dari Provinsi Kepulauan Riau serta dua orang tim medis dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Kota Batam.
Swab test atau PCR dilakukan dengan mengambil sample lendir tenggorokan, ada pun sample dari swab tes tersebut nantinya akan dibawa ke batam yang hasilnya akan diketahui 3 sampai 4 hari kedepan.
Setelah dilakukan swab tes orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 53 orang tersebut, sementara akan di karantina dulu sampai hasil dari swab test diketahui hasilnya. Bagi masyarakat Kabupaten Lingga kami himbau agar tetap tenang dan jangan panik, kita tunggu hasil swab tesnya keluar, marilah kita sama-sama berdo’a agar hasil swab tes tersebut tidak ada satu pun yang positif covid-19,” tutur Wirawan.
Terakhir beliau mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan “kepada masyarakat Lingga khususnya, kami berharap patuhilah amaran protokol-prokol kesehatan, jangan keluar rumah jika tidak terlalu mendesak, kalau ada urusan yang mendesak untuk keluar rumah wajib memakai masker, jaga jarak dengan orang lain, dan hindarilah kerumunan, agar kita semua terhindar dari penularan virus corona yang sedang mewabah saat ini,” tutup Wirawan.
Laporan: Taufik
Editor: 7ringgo