Ilustrasi
Tanjungpinang. Baru-baru ini hampir saja motor milik salah satu karyawan Swalayan Pinang Lestari menjadi mangsa pencurian kenderaan bermotor (curanmor). Beruntung motor gagal diambil si pencuri. Hanya saja berpindah tempat sekira ratusan meter ke arah pintu keluar Bintan Centre, tepat di samping penjual parfum.
” Hari itu saya masuk sore bang, motor saya parkir di samping. Saat saya pulang sekira jam 10.30 wib. Tiba-tiba saja motor saya tidak ada di Parkiran. Jadi saya tanyalah tukang parkir dan karyawan di depan takut motor saya dipindahin (sambil menyebutkan no polisinya). Kawan-kawan semua sekerja sudah pada pulang motor sudah kosong di parkiran. Jadi sudah semakin gelisahlah,” jelasnya pada media ini, Jumat (13/11/2020).
Ibu yang enggan disebut namanya itu mengatakan saya sudah pada modar-modar mencari motor saya malam itu.
” Salah seorang teman sekerja ikut membantu saya mencari-cari motornya. Katanya jangan-jangan suami kaka yang membawa motornya? Tidak kak suamiku ada motor,” katanya menerangkan.
Melihat kami sedang mondar-mandir. Tiba-tiba saja seorang bapak-bapak menujukan motor merek vario berles biru putih miliknya parkir sejauh ratusan meter masih utuh dikunci stang.
” Saya pun senang motorku ketemu malam itu. Tapi saya bingung kok bisa berpakir sejauh itu? kata bapak itu” Motor kakak mungkin mau dicuri. Tapi ketahuan, makanya ditinggalkan disini,” terang ibu empat anak itu.
Tambahnya lagi, memang baru-baru ini ada ibu-ibu menangis-nangis melapor ke pihak manajemen Pinang Lestari katanya motornya hilang dari parkiran.
Untuk informasi kebenaran berita tentang kehilangan itu. Media ini belum menerima keterangan resmi dari pihak kepolisaan.(pk/tsr)